Assalamualaikum, bertemu lagi dengan kita kali ini pada sesi artikel yang lain...
Seperti yang sudah saya tulis melalui artikel pada laman sebelumnya yang berjudul Membuat Simulasi Jaringan dengan Menggunan Cisco Packet Tracer, mengenai apa itu Cisco Packet Tracer.
Jadi, Packet Tracer adalah Aplikasi Simulasi Jaringan besutan Cisco System yang didalamnya menyediakan berbagai perangkat jaringan yang dapat kita temui secara nyata seperti diantaranya ada switch, router, komputer, access point, laptop, bahkan perangkat untuk kebutuhan endpoint Internet of Things. Wah nggak salah denger nih ? iyes... Internet of Things, ini buat kalian yang suka robotik, elektro, sistem automasi dan jaringan terpadu… pokoknya aplikasi ini benar-benar menyajikan perangkat yang dapat kita temui secara nyata untuk dapat kita gunakan secara simulasi sehingga ketika kita perlu mengaplikasikannya secara nyata kita sudah siap dengan segala konsep dan aspek yang ada, but why it’s needed ? woya jelas dibutuhkan karena jika kita praktik langsung menggunakan perangkat-perangkat yang ada yang notabene mereka berdiri di kisaran harga yang mahal, sekalinya kita salah setting error. Belum lagi dapet apa-apa, malah bisa-bisa nombok duluan. Iyes karena perangkat yang kita gunakan adalah perangkat-perangkat yang merupakan produk dari Cisco, Tau sendiri seberapa elite mereka.
baik jadi secara singkatnya, cisco packet tracer adalah aplikasi besutan Cisco System yang dikembaangkan dan ditujukan kepada tim it support untuk memberikan gambaran mengenai perangkat-perangkat yang digunakan dalam menata dan membangun jaringan khususnya kepada mereka yang menggunakan produk cisco karena dalam aplikasi ini sendiri turut tercantum perangkat andalan yang Cisco System coba pasarkan
pada artikel kali ini cukup singkat saja, dimana kita hanya akan sedikit membahas mengenai tata letak hingga fungsi setiap kolom untuk memberikan arahan yang mudah bagi kita dalam menggunakan aplikasi Cisco Packet Tracer ini.
Splash Screen
Buat seger-seger yang pertama ada splash screen. umumnya splash screen memuat informasi mengenai tahap atau ekor pengembangan dari proyek aplikasi itu sendiri.
Menu Bar
Bagian ini memuat alat-alat dasar aplikasi, umumnya memuat fungsi dasar yang sama dimiliki oleh kebanyakan aplikasi lain. Seperti copy, cut, paste, save, open, dan lain-lain.
Toolbar
Bagian ini memuat alat perkakas khusus yang dibutuhkan untuk mengoperasikan aplikasi ini.
Nav Bar
Hampir sama seperti toolbar hanya saja didalamnya kepada pemuatan alat yang digunakan untuk mengelola work desk
Working Desk
Working Desk merupakan media yang digunakan untuk menempatkan perkakas dan perangkat yang tengah kita gunakan
View Mode
View Mode digunakan untuk mengatur penampilan working desk mana yang akan kita gunakan sesuai dengan kebutuhan yang tengah kita kerjakan
Simulation Tracking
Kolom Tracking Simulasi didalamnya memuat informasi yang ditampilkan ketika atau setelah kita melakukan pengembangan terhadap working desk yang tengah kita kerjakan.
Kurang lebih itu pembahasan mengenai pengenalan Cisco Packet Tracer pada artikel Hari Ini, Bilamana ada kurangnya mohon maaf. Saya cukupkan sekian, Wassalamualaikum wr. wb